Lagi, Kenakalan Anak di Purwakarta Telan Korban
PURWAKARTA - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Purwakarta menangkap pelajar berinisial DI (16) yang diduga membacok rekannya sendiri berinisial IJ (16), hingga mengalami luka berat.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Sabtu, 3 Mei 2025 sekira Pukul 02.00 WIB, di Jalan Industri, Kampung Pabrik, Desa Babakancikao, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta.
Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah melalui Kasat Reskrim, AKP Muchammad Arwin Bachar mengatakan awalnya korban mendaptkan pesan dari pelaku untuk betemu untuk menyelesaikan permasalahannya dengan korban.
"Sekira pukul 02.00 WIB pelaku meminta korban untuk menemui pelaku di depan gang. Korban pun menyanggupi permintaan pelaku untuk bertemu. Saat itu korban berjalan kaki sendirian dengan membawa 1 buah kayu untuk berjaga-jaga dikarenakan sebelumnya antara pelaku dengan korban pernah ada permasalahan pribadi dan pelaku pernah mengajak korban untuk bertemu dengn membawa BR (senjata tajam), namun tidak korban respon dan sempat meminta maaf melalui chating WhatsApp," ucap Arwin, saat ditemui diruang kerjanya, pada Senin, 5 Mei 2025.
Saat korban sampai di depan gang, lanjut kasat, tiba-tiba korban melihat pelaku turun dari sepeda motor sambil berteriak kepada korban dan langsung membacokan senjata tajam.
"Pelaku kemudian menyerang korban menggunakan sejata tajam. Saat itu koran langsung menahan serangan pelaku dengan menggunakan tangan sebelah kiri sehingga mengenai sikut bagian dalam korban. Setelah itu pelaku kembali membacok korban sehingga mengenai punggung sisi sebelah kiri dan punggung sebelah kanan korban," ungkap Arwin.
Usai penyerangan terhadap, kata dia, korban di tolong oleh teman-temannya masuk kedalam Gamg dan setelah itu korban dibawa ke RSUD Bayu Asih Purwakarta.
"Korban ditolong teman-temannya di bawa Ke RSUD Bayu Asih Purwakarta dan setelah itu korban langsung di rujuk Ke rumah sakit Rama Hadi Purwakarta untuk mendapatkan perawatan medis," Jelas Arwin.
Arwin menjelaskan korban mengalami luka robek dibagian sikut bagian dalam tangan sebelah kiri, punggung sisi sebelah kiri dan punggung sebelah kanan yang diakibatkan luka bacok senjata tajam.
"Pelaku yang sudah menjalani pemeriksaan kemudian diserahkan kepada orang tuanya. Dan orang tua menyerahkan pelaku untuk dilakukan pembinaan di Rindam III Siliwangi Bandung. Untuk korban sudah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Rama Hadi Purwakarta dan sedang dalam masa pemilihan," tutur Arwin.